Sabtu, 06 Desember 2014

SURAT KECIL UNTUK TUHAN

Ya Tuhan, mahluk indah ciptaan-MU itu kini semakin jauh dari hamba. Sangat jauh. Semua karena hamba. Hamba telah membuatnya sakit hati. Hamba telah membuatnya kecewa. Dan kini rasanya dia sangat begitu membenci hamba. Jangankan untuk tertawa bersama hamba, mengirim pesanpun sekarang tak perrnah.
Tuhan, tak pantas kah hamba mendapat maaf darinya ? Tak pantaskah hamba untuk bisa ada kembali di hatinya ? Tak pantaskah hamba untuk menjadi ibu dari anak-anaknya kelak?

Akhir tahun nanti dia akan memberi kejelasan dari hubungan kita ini. Jika dilihat dari kondisi sekarang, rasanya mustahil untuk dia bisa menerima hamba lagi. Hamba selalu membuat dia marah, kecewa, dan lain sebagainya. Hamba tak baik lagi di matanya. Hamba tak penting lagi untuknya Tuhan. Semua yang hamba katakan selalu mendapat respon negatif darinya. Hamba bingung harus bagaimana.

Tuhan, jika hamba tak bisa lagi ada di hatinya, bisakah hamba lupa padanya ? Bisakah hamba lupa pada semua peristiwa yang sudah kami lalui selama ini ? Apa yang harus hamba katankan pada orang tua hamba ? Bagaimana hamba akan menjalani hidup ini? Seperti apa hamba tanpanya Tuhan ?

Tuhan, ampuni hamba jika hamba selalu saja menyiksa tubuh ini saat hamba sedih karenanya. Hamba selalu Melampiaskan semua kesedihan itu dengan menyiksa diri sendiri. Ampuni hamba Tuhan, karena telah menyiksa pemberianmu.

Semoga Engkau mau menggerakkan hati kak shaleh untuk bisa menerima hamba lagi.
Dan kalaupun tidak bisa, hamba mohon kuatkan hamba, bantu hamba untuk tetap berdiri tegap menjalanihidup, menyelsaikan kuliah dan jangan biarkan hamba menyiksa tubuh pemberian-MU ini.
Aamiin.