Sabtu, 29 November 2014

Bagai pungguk merindukan Bulan

Sembilan bulan bersamamu bukan waktu yang sebentar bagi saya. Terlalu banyak hal-hal yang sudah kita lewati bersama. Tapi saat ini semuanya berbeda. Kau lebih memilih berjalan sendiri dari pada harus bersama saya, dan semua itu karena saya.

Terimakasih untuk semuanya.
Setidaknya saya masih sempat memperkenalkanmu pada orang tua saya beberapa bulan yang lalu.Setidaknya saya masih sempat ada disampingmu saat kau memakai Toga beberapa hari yang lalu. Dan .. kemarin saya masih sempat bertemu dan mencium tangan orangtuamu meski hanya beberapa detik. Semua itu merupakan sebuah kesyukuran bagi saya. Kesyukuran yang sangat luar biasa.

Yah ... kesalahan saya mungkin sangat fatal bagimu. Sampai kau tak ingin lagi memberi saya kesempatan untuk bisa ada lagi di hati itu. Tapi saya tak putus asa, saya akan terus berharap sampai tahun akan berganti nanti. Harapan itu sangat besar. Bahkan sangat terlalu besar. Dan saya sadar, kemungkinan untuk bisa ada di hati itu sangat kecil. 20 % mungkin. Tapi saya tak menyerah. selama peluang itu masih ada saya akan tetap beharap.

Buat senior terbaik saya, kalau suatu saat nanti saya tak bisa kau terima kembali, tolong jangan lupakan saya. Jangan hapus semua foto-foto kita. Dan Jangan buang barang-barang yang pernah saya kasih + tiket-tiket nonton bersama saya. Cukup simpan itu semua, jika kau tak ingin melihatnya.

Senang bisa mengenal, dan menjalani beberapa level hidupku bersamamu. :)
Semua akan selalu saya ingat, dan akan tetap saya ingat.

Saya masih sayang Anda. Dan akan tetap sayang.





ttd : Juniormu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar